Setiap anak berkembang dengan kecepatan yang berbeda, tapi ada beberapa tanda umum yang bisa jadi acuan orang tua untuk melihat apakah perkembangan anak berjalan dengan normal. Mengetahui hal ini sangat penting agar orang tua bisa memberikan stimulasi yang tepat, dan jika perlu, mendeteksi dini tanda-tanda keterlambatan perkembangan.
Yuk, kita bahas tahapan perkembangan anak dari usia 0 sampai 5 tahun dan tanda-tanda normal yang perlu kamu ketahui!
Usia 0–6 Bulan
Di masa awal kehidupannya, bayi mulai belajar merespon dunia di sekitarnya.
Tanda Perkembangan Normal:
-
Menoleh ke arah suara
-
Tersenyum saat diajak bicara
-
Mengangkat kepala saat tengkurap
-
Meraih benda dengan tangan
-
Mengikuti objek dengan mata
Stimulasi: Ajak ngobrol, beri mainan kontras warna, dan banyak pelukan.
Usia 6–12 Bulan
Bayi mulai aktif mengeksplorasi dunia sekitarnya dan menunjukkan keingintahuan tinggi.
Tanda Perkembangan Normal:
-
Duduk sendiri tanpa bantuan
-
Merangkak atau mulai mencoba berdiri
-
Mengoceh (bababa, mamama)
-
Merespon namanya saat dipanggil
-
Meniru ekspresi atau suara
Stimulasi: Mainan bunyi, cermin bayi, dan ajak bernyanyi bersama.
Usia 1–2 Tahun
Masa balita dimulai! Anak mulai berjalan, bicara, dan menunjukkan keinginan melakukan hal sendiri.
Tanda Perkembangan Normal:
-
Berjalan tanpa bantuan
-
Mengucapkan 10–50 kata
-
Menunjuk saat menginginkan sesuatu
-
Menirukan aktivitas orang dewasa
-
Bisa menunjuk bagian tubuh (mata, hidung, dll)
Stimulasi: Buku cerita, mainan dorong-tarik, dan aktivitas sederhana seperti merapikan mainan.
Usia 2–3 Tahun
Anak mulai lebih mandiri dan komunikatif. Emosinya juga mulai berkembang.
Tanda Perkembangan Normal:
-
Menggabungkan 2–3 kata dalam kalimat
-
Bermain pura-pura (berpura-pura memberi makan boneka)
-
Menjawab pertanyaan sederhana
-
Mengenali warna atau bentuk dasar
-
Mulai bisa memakai baju sendiri (dengan bantuan)
Stimulasi: Mainan edukatif, puzzle sederhana, dan bermain bersama teman sebaya.
Usia 3–5 Tahun
Anak semakin siap untuk masuk ke usia prasekolah. Keterampilan sosial dan kognitifnya berkembang pesat.
Tanda Perkembangan Normal:
-
Bisa menceritakan pengalaman atau cerita sederhana
-
Mengenal huruf atau angka
-
Bermain bersama teman dan berbagi
-
Melompat, memanjat, dan mengayuh sepeda roda tiga
-
Mengenal konsep waktu (pagi, siang, malam)
Stimulasi: Permainan kelompok, aktivitas menggambar atau mewarnai, dan membaca buku bersama.
Perlu Waspada Jika…
Meski perkembangan anak tidak selalu sama persis, kamu perlu waspada jika:
-
Anak tidak tersenyum sama sekali di usia 3 bulan
-
Tidak bisa duduk di usia 9–10 bulan
-
Tidak bicara satu kata pun di usia 16 bulan
-
Tidak tertarik bermain dengan orang lain di usia 2 tahun
-
Sering kehilangan kemampuan yang sebelumnya sudah bisa dilakukan
Jika kamu melihat tanda-tanda tersebut, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter anak atau psikolog perkembangan anak.
Mainan & Aktivitas untuk Mendukung Perkembangan
Kamu bisa mendukung tumbuh kembang anak dengan memberikan:
-
Mainan edukatif sesuai usia
-
Buku cerita bergambar
-
Aktivitas motorik seperti bermain pasir, menempel, dan melukis
Semua produk mainan edukatif dan aman bisa kamu dapatkan di ksmgroup.co.id — mitra orang tua modern yang peduli perkembangan si kecil.
Kesimpulan
Tiap anak unik, namun memahami tanda perkembangan anak normal bisa membantu kamu memberikan dukungan yang tepat. Perhatikan stimulasi, penuhi kebutuhan kasih sayang, dan jangan ragu bertanya jika ada kekhawatiran.
Karena tidak ada orang tua yang sempurna, tapi semua bisa belajar jadi lebih baik.
